Cerita Dewasa – Birahi Cewek Simpananku
- Home
- Cerita bokep
- Cerita Dewasa – Birahi Cewek Simpananku
Cerita Dewasa – aku seorang pria yang sudah berusia 30 tahun tapi tidak kalah dengan pria yang jauh lebih muda dariku. Karena meskipun aku sudah memiliki seorang istri yang kini sudah memberiku dua orang anak tapi aku tetap menjaga penampilanku hingga terlihat nampak seperti pria bujang, sehingga banyak gadis yang mau menjadi pacarku atau sekedar melakukan adegan seperti dalam cerita sex denganku.
Tapi tentu saja tanpa sepengetahuan istriku, dan aku harus pintar merahasiakan perbuatanku darinya. Lama juga aku melakukan hal ini dan sampai detik ini aku hanya melampiaskan nafsuku saja tanpa ada perasaan yang ikut di dalamnya, tapi ketika aku mengenal gadis bernama Tika dia salah satu mahasiswi di salah satu kampus yang tidak jauh dari tempat kerjaku.
Hampir setiap hari mobilku melewati kampusnya karena itu sejak awal mengenal Tika, di sebuah tempat hiburan malam akupun sering memberinya tumpangan untuk berangkat kampus atau pulang dari kampusnya. Dan kamipun lebih dekat lagi meskipun awalnya kami hanya melampiaskan nafsu melakukan adegan seperti dalam cerita sex sampai akhirnya aku begitu menyayangi Tika.
Akhirnya akupun berinisiatif untuk menjadikannya gadis simpananku karena aku tidak mau kalau sampai kehilangan dia. Dan Tika juga tidak menolak kalau aku mau menjadikannya simpananku karena diapun sudah tahu kalau aku memang sudah memiliki seorang istri dan dua orang anak. Bahkan Tika lebih perhatian padaku di bandingkan dengan istriku sendiri.
Atau mungkin karena aku begitu suka dan sayang padanya, karena itu setiap hal yang dia lakukan padaku menjadi sangat berharga. Bahkan kini aku mengontrak sebuah rumah untuk Tika tempati dan juga agar aku lebih leluasa jika ingin menemuinya. Dengan begitu aku menjadi lebih sering bertemu dengan Tika apalagi kalau kami ingin melakukan adegan seperti dalam cerita sex.
Seperti hari ini aku memang sengaja pulang lebih awal dari kantor tempatku bekerja. Dan langsung saja aku menuju rumah milik Tika sampainya disana aku lihat rumah Tika sudah berada di dalam rumah dan sedang masak di dapur, akupun mendekatinya ” Kenapa masak sayang.. beli aja kenapa sich…. ” Dia tersenyum lalu mendekat dan memelukku sambil berkata.
Kalau dia ” Kamu tahu kan aku lebih suka masak sendiri buat kamu sayang.. ” Katanya sambil terus memeluk tubuhku. Untuk sesaat kamipun saling berciuman dengan Tika masih memakai celemek di tubuhnya. Tapi aku balas dengan merengkuh tubuhnya dalam dekapanku lalu aku ciumi wajahnya hingga diapun menikmatinya lalu Tika mendorong tubuhku hingga aku mundur beberapa langkah.
Diapun mencoba
menghindariku dan berkata ” Iiiihh…. sana dulu sayang… aku mau masak nich… ” Akupun menjauh dari Tika dan segera masuk dalam kamar untuk membersihkan diri agar lebih segar. Setelah itu kami berdua makan malam lebih awal karena aku melihat jam masih menunjukan 6 sore, tapi seperti pasangan selingkuh lainnya kami tidak membuang kesempatan begitu saja.
Dengan mesra aku langsung membopong tubuh Tika masuk dalam kamar lalu aku rebahkan di atas tempat tidur. Kemudian aku cium seluruh tubuhnya hingga mulutku berada tepat di depan memeknya, saat itulah aku langsung bermain dengan lidahku dalam memeknya ” Ooouuuggghh… mas…. aaaaaaggghhhh… aaaagagggghhh… ” Terdengar desahan Tika ketika melakukana pemanasan dalam memeknya.
Hingga akhirnya aku rasakan sesuatu yang keluar dari dalam memek Tika” Ooouuuggghh…. slllrooooopp… slrooopppp… ooouuugggh… ” Semakin bergairah aku untuk membersihkan rongga memeknya dari mulutku, dan aku terus memainkan memek Tika hingga akhirnya aku merasa kalau memek itu benar-benar basah oleh permainan lidahku dan juga mulutku.
karena sudah lama juga aku melakukan oral sex pada memek Tika , akhirnya akupun merangkak naik ke atas tubuhnya. Lalu aku masukkan kontolku dalam memeknya diapun kembali mendesah ” Oooouuuggggghhh…. ooouuuggghhh… aaaaaggggghh… aaaaaggghhh… ” Aku bergoyang bagai pemain dalam cerita sex, aku mainkan kontolku dalam memek Tika yang begitu basah oleh permainanku tadi.
Sampai akhirnya aku terus menggoyangkan pantatku dan Tika memutar pantatnya juga di bawahku ” Ooouugghh…. aaaaaggghhh…. oooouuuggghh…. aaaaaggghhh… te… rus… sa.. yang… aaaaggghhh…. ” Tika bukan lagi mendesah tapi sesekali dia menjerit kecil tertahan ” Aaaaauuuuuuggghh….. aaaaauuuuggghh…. nik.. mat… mas… aaaauuuggghhhh… ” Dia terus mengeluarkan kata-kata itu.
Hingga akupun bergetar dan langsung memuncratkan sperma kenikmatan dari dalam kontolku. Aku tekan kontolku untuk lebih dalam lagi masuk ke dalam memek Tika karena aku tidak ingin kalau sampai sperma ini keluar lagi dari dalam memeknya, Tika juga mengimbangninya dengan cara memeluk tubuh lemasku dia dekap sambil terus mengelus-elus tubuhku yang sudah basah oleh keringat.