cerita sex gay; Kontol Teman Sebangku
- Home
- Cerita Sex Gay
- cerita sex gay; Kontol Teman Sebangku
cerita sex gay; Kontol Teman Sebangku
hari ini ialah hari jumat ,dimana pada hari ini kelasku lah yang
mendapatkan jatah
olahraga pada jam pertama dan kedua ,namaku Rio ,aku lelaki berumur 18
tahun
yang sekolah di sekolah swasta katolik yang cukup terkenal di sekolahku ,
aku terlahir dengan sebuah kenikmatan,aku memiliki tubuh yang sexy dan
atletis
,dengan kulit putih ,rambut skin ,dan tak ada bulu sedikitpun yang
menyeruak di
dalam tubuhku,tak ketinggalan aku memiliki kontol yang cukup panjang yaitu
antara lima belas cm sampai dengan tujuh belas cm sehingga membuat para
gadis dann cowok
yang menyaksikkan dan mencoba kontol ku pasti langsung ketagihan,gue
juga tak
kalah dengan albert einstein ,di sekolahku aku mulai dari kelas X sampai
XI selalu
saja mendapat juara satu dan banyak penghargaaan lomba cerdas cermat antar
kota yang selalu aku ikuti dan aku lah yang selalu menjadi juaranya
.selain di
bidang akademis di bidang non akadamis pun aku tak kalah saing ,aku
selalu jadi
ketua team basket dan sepak bola di sekolahku itu ,seluruh cewek pun banyak
pula yang naksir aku ,namun sayang sampai sekarang belum ada yang mampu
menarik perhatianku,dan dari sinilah ceritaku mendapat kenikmatan dari
temanku
bermula.
* * *
Aku di kelas selalu duduk bersama dengan seorang laki laki yang cukup aneh
menurutku,ia pendiam dan tidak pernah bergaul dengan siapapun kecuali
aku,curhatnya dia pun ke aku,bahkan karena hal itu memnyebabkan teman
temanku sering menjauhi anak ini, namanya Anggit ia seumuran denganku ia
tampan dengan rambut ikal dan badan yang indah karena seringnya fitnes
mungkin dan juga ia sangat baik kepadaku.
Hari ini sampai pukul sebelas sekolahku masih diguyur hujan deras ,jam
pulang pun
berbunyi ,satu persatu temanku pun pulang ,dan sekarang hanya tinggal
aku dan
Anggit saja yang ada di kelas karena Anggit belum dijemput dan aku gak mau
kebasahan karena baju yang ku pakai hari ini masih akan ku pakai keesokan
harinya .
Aku pun duduk menunggu sampai hujan reda,namun suatu hal ganjil menyeruak
di benakku,anggit lelaki itu memandangku dan tersenyum manis dan
kejadian ini
membuatku sedikit emosi
“nggit ngapain lo senyum seyum ,mandangin gue lagi wah gak bener
nih”kataku dengan sedikit menunjuk Anggit
“Rio kamu tampan banget seech gimana caranya tuh”
“wah……..wah……… ini makin gak bener nih laki”kataku lagi dan
kali ini
aku sedikit curiga kepada anggit
“yo……. “katanyan lembut dan tanganya pun memegang tanganku dan
langsung saja ku lempar tanganya dari tanganku
“nggit sarap homo lo,hujan hujan begini , kamu malah gini wih nggak nyangka
aku”
kataku dan aku pun pergi menjauh dari laki laki itu dan aku pun nekat basah
basah kena hujan pulang daripada nanti gue di apa-apa kan ama tuh cowok wah
……tidak bisa…..!
* * *
Tubuhku kini sudah basah terkena air hujan ,aku berjalan terus dan terus
berjalan menuju parkiran untuk mengambil motor satria ku yang aku parkir
disana
,suasananya pun sepi karena semua sudah pulang maka aku pun berlari,aku
segera mengambil kontak motor ku di saku ,namun tiba tiba sesuatu
terjadi,aku
melihat Anggit dengan cepat menghampiriku dan ia mengeluarkan sapu tangan
dan langsung menutupkanya di hidungku,aku mencoba melawan ,namun sia sia
,anggit terlalu kuat untuk aku lawan dan aku sudah tak berdaya dengan bius
yang ada di sapu tanganya aku pun pingsan tak ingat apa apa lagi
Sesaat kemudian aku mulai sadar dan kepalaku masih sedikit pusing aku tak
berdaya beberapa menit ,putri77.com dan aku mulai sadar dan kaget dengan keadaanku
sekarang,aku sekarang berada di sebuah kamar , telanjang bulat terlentang
,tanpa sehelai kainpun,dengan tangan terikat di sebelah kanan dan kiriku
,serta
kakiku yang terikat pada sebuah tali dari kain,aku tak bisa bergerak
sama sekali
,dan kulihat ada seorang anak laki laki seusiaku berdiri di sampingku
,ia hanya
mengenakan handuk untuk menutupi kontolnya dan aku yakin tak salah lagi dia
ialah Anggit .
“nggit anjing lo muke lo setan apa yang loe lakuin ke gue cepat
bebaskan gue dasar maho lo manusia homo” aku berteriak teriak di depanya
,ia
tak menggubrisku sama sekali
” gue sayang kamu ,loe gak bisa kah mencintaiku sebagaimana
aku mencintai kamu , tahukah kamu yo betapa hampanya aku tanpa dirimu”
Aku pun kembali berteriak
“dasar bencong homosexs ,anjing cepet lepasin
gue ,lok tidak awas kamu bukan temanku lagi gue bersumpah ”
Ia pun mendekati ku dan membuka handuk nya,nampak sekali di depanku kontol
berukuran besar namun agak pendek berwarna agak kehitam hitaman berdiri
tepat di sampingku
Tangan anggit tiba tiba saja membelai mesra kontolnya sehingga kntolnya
ngaceng berat ,dan sungguh indah kelihatanya ,tapi tidak untukku
Ia lalu menaiki kasur dan langsung duduk tepat di perutku anjing
,tanganya lalu
memegang putingku dan memainkanya perlahan ,rasanya geli geli nikmat
tai,aku
mencoba melepaskan ikatan di tanganku dan tubuhku pun menggeliat
kenikmatan karena putingku di belai dan di pegang mesra ,
Kepala anggit tiba tiba saja mendekat ke kepalaku
“anjing apa yang loe lakuin tai babi” hinaku
Tanpa mendengarkan ucapanku ia tiba tiba menciumku tepat di mulutku ,aku
mencoba menolak namun sayang sekali aku tak kuasa,aku hanya terdiam
pasrah,dan semakin lama ke anehan terjadi ciumanya ternyata membuatku
teranggsang ,kontol aku pun mulai ngaceng perlahan hingga ngaceng
sepenuhnya,aku pun tanpa sadar entah karena apa membalas ciuman dari
Anggit ,kami pun saling berciuman saling bertukar air liur,owhhhhhhh
,bibirku pun
dilumat habis olehnya owh……..yeah…..mmmmmmmmm dan ia pun melepaskan
ciumanya , kini aku bagai melayang,tak kuasa menhan semua ini ,kontolku pun
semakin ngaceng ,ia bangkit dari perutku dan turun serta jongkok di
lantai di
sebalah kasur ,lalu mendekatiku ,ia menciumi leher ku perlahan owh
enak……nikmat turun hingga ke putingku dan tapat di bagian itu ia
sedikit
menggigit putingku ,lalu turun lagi,badanku pun sedikit menggeliat
tatkala perutku
di jilatnya dan penuh dengan air liurnya ,sampai akhirnya ia memegang
kontolku
dan menghisapnya ,
Hisep perlahan ,………oehhhhhhh perlahan maju mundur nikmat sekali
rasanya,perlahan damn semakin cepat owh nggit enak nggit owhhhh yeah nggit
enak nggit owhhhhhhh yheah,ia semakin melahap habis kontolku dimaju
mundurkan di mulutnya yang seperti vagina itu owh yeahhhhhhh nancap enak
nggit owhhhh ,ia semakin membuatku membuka dan menutup mata karena
kenikmatan ,kontolku pun semakin bergetar , bergetar pelahan owh
ywahhhhh ia
semakin mempercepat hisapanya ,dan kontolku semakin bergetar kuat dan
owhhhhhhhhh yeahhhhhh owhhhh yeahhhhhhh owhhhhhhhhhhhhhhhh nikmat
yeah oawhhhhhhhhhhhh crotttt…..crot………. kontolku pun mengeluarkan
seperma dan rasanya nikmat sekali apalagi ini kali pertama ku kontolku
di hisep
dan di emut oleh seorang cowok owhhhhhhh nggit nikmat nggit
Aku pun melemas aku tak bertenaga sedikit pun
Anggitpun membiarkan pejuh dan spermaku keluar di mulutnya ,malah sempat
kulihat ia meminum sperma itu langsung di kontolku tanpa menumpahkan nya
sedikitpun di kasur atau di tubuhku ,lalu ia berdiri,ia kemudian membuka
tali yang
ada di tangan dan kakiku,aku sungguh kenikmatan sehingga takingin rasanya
aku untuk membalas dendsam kepadanya
* * *
Aku kini udah terburu dan nanggung ,aku akhirnya memberanikan diri
” nggit aku pingin ngentot kamu”
“silahkan yo tubuhku semua buatkamu ,kalau perlu nyawaku juga buat
kamu”kata anggit
Anggit pun gantian yang tidur tengkurap ,lalu ia sedikit mengangkat
pantatnya
Aku segera mengocok kontolku agar kontolku semakin jreng dan ngaceng
semakin penuh
Akhirnya aku pun mengoles kontolku dengan minyak telon yang di meja kamar
anggit ,yang sebelumnya sudah di siapkan oleh anggit
Aku mengoles juga pantat atau silit anggit dengan minya telon juga, dan
perlahan
aku memegang kontolku dengan kedua tanganku dan memasukkan kontolku
sedikit demi sedikit ke dalam pantat anggit
Anggit menjerit ketika kontolku masuk namun ia diam dan mencoba menahan
sakitnya
Aku pun mulai menggenjot kontolku ,owhhh yeahhhhh enak nggit sumpah lubang
kontol kamu ternyata masih perawan
Aku pun memajukan memasukkan dan mengeluarkan kontolku dari silit anggit
,maju …..
yeahhhh nggit enak nggit……….masuk…..maju mundur maju mundur
Anggit pun hanya merintih ………..owhhhhhhh yeahhhhhhhhh owhhhhhhhh
enakk
yo kau bener bener pangeranku
Aku pun menggenjot ia semakin cepat owhhhhhhh yeahhhhh
Ia terlihat sangat kesakitan,tapi aku tak peduli ,aku tetap memasukkan
kontolku
dan memaju mundurkan kontolku rasa nikmat ini sungguh tak bisa terbayangkan
Owhhhhhhhhhhh clok clok clok
Mmmmmmmmm yeahhhh mmmmmmmmmmm clok clok clok suara kkontolku
masuk ke silit anggit membuatku semakin menggila ,aku tak tahu kalau
ternyata
selit atau pantat seorang laki laki itu seperti ini ,buat para gay
sungguh rugi kalau
belum pernah merasakan pantat cowok
Owhhhhhhhhh setelah beberapa saat
Aku pun ganti posisi kini giliran aku yang dalam pusisi duduk dan anggit
yang
memasukkan silitnya ke kontolku ,dan aku goyangkan kontolku nikmat sekali
sungguh tak bisa dibayangkan owhhhhhh
Yeahhhhhhhhhhhh owhhhhhhhhhhhhhhhhh kontolku pun mulai bergetar owhh sit
Owhhhhhhhhhhh yeahhhhhhhhhhhhh uwhhhhhhhhhhhhhhhh yeah oewah owah
owahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
Crot crot croooooooooooooooooooooooot kontolku pun kembali mengeluarkan
sperma yang banyak dan kali ini tepat di silit anggit anggit pun
demikian ia pun
mengeluarkan spermanya dan owhhhhhhhhhhhhhhhhh nikmat kedua silitnya
semakin mengapit kontol ku tatkala sperma anggit keluar owhhhhhhhhhhhh
Aku sungguh lemas sekali
Tak tertahankan sama sekali
Bahkan hari ini mungkin aku pulang agak sorean ,karena aku masih kenikmatan
di rumah anggit
Sejak saat itu hubungan ku dengan anggit sangat sinis aku benci sekali
sama dia
Hingga ia pun akhirnya pindah sekolah ke pulau bali
Tapi aku tak bisa melupakan kejadian jumat sepulang sekolah ini
Dan biarlah ini menjadi rahasia ,aku ,anggit dan para pembaca sekalia
hey semuanya, salam kenal, buat kalian-kalian yang suka serial kisah sesama yang masih original seperti Cowok Rasa Apel yang sudah sampai sesi ke 3, silahkan cicipi “Serial Pelepasan” dengan jalinan kisah sesama lelaki dewasa dengan rasa yang berbeda, terimakasih banyak :),,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,
Share to Facebook
Share to Pinterest